Wednesday, March 30, 2016

Serba Serbi KPR

Edit Posted by with No comments
Hai..Hai..
Gak tau kenapa gw pengen nulis ini aja,, pengen sedikit share tentang gimana perjuangannya ambil KPR rumah (gak nyambung juga sih sama blog gw yang tentang all about girls ini), cuman gak ada salahnya gw kasih info tentang serba serbi KPR setau gw dan sepengalaman gw yaa, dan beberapa info dari temen-temen yang ngajuin ke kpr juga. Lagian girls, kita-kita juga gak salah kan kalo kita bisa beli rumah impian kita sendiri ^^


 (gambar by : kredit rumah tanpa dp)

1. Pertama :
   Tentukan dulu kalian mau ambil rumah baru atau rumah bekas
   Kalo sepengetahuan, pengalaman gw, kalo gw prefer ambil rumah baru. Kenapa ? iya sih memang lebih mahal, tapi kita lebih bisa menghitung berapa DP yang dikeluarkan, kena biaya berapa, dan kira-kira cicilan berapa. 
Kalo kita pilih rumah bekas, memang harganya lebih murah, cuman hati-hati ya guys, kalo setauku kalo kita pengajuan kpr rumah bekas, yang akan dilakukan bank  adalah melakukan apprecial (ini ada biayanya lho guyss, kita yang bayar buat apprecial ini setauku sekitar 500rb - 1jt).Kalau kalian pengen KPR rumah bekas, diliat situasi kondisi rumahnya ya guys, misalnya ni rumahnya di dekat jalan raya/ masuk gang, harus ada surat-surat komplitnya sebisa mungkin sudah HM, dll, karena akan pengaruh ke apprecialnya.

2. Kedua : 
   Uang untuk DP (down payment)
   Setauku DP minimal adalah 30% dari harga rumah, cuman ada beberapa developer yang membolehkan DP sebesar 20%. Besarnya DP akan mempengaruhi cicilan kita ya guys, semakin besar DP nya maka cicilannya akan semakin kecil. <ini berlaku kalo kita ambil rumah baru>
   Kalau kalian menentukan pilihan untuk rumah bekas, setauku DP 30% atau berapapun ini tidak pasti, karena semisal kita meminta bank untuk apprecial sebuah rumah,, pemiliknya menawarkan seharga 300jt (kalo 30% kan DP nya 90jt), tetapi ternyata bank cuman apprecial sebesar 250 juta,, jadi kita harus bayar 30% dari 250jt ke bank + 50 jt ke pemilik  rumah. Jadi kalau sudah berniat ambil rumah lama harus ada uang darurat ini ya guys. Tapi kalo apprecial bank lebih dari harga rumah, itu bahagia banget ^^

3. Ketiga :
   Persiapkan Dokumen-Dokumen nya
   Setelah semuanya oke, dan kita kasih tanda jadi ke developer/ pemilik rumah bekas, kita siapkan semua dokumen yang dibutuhkan ya guys. Sesuai pengalamanku dokumen yang dibutuhkan : 
- KTP
- NPWP
- Slip Gaji, dan bukti insentif, dll
- fotocopy buku tabungan 3 bulan terakhir
Seingetku  yang paling krusial itu sih, (kalo ada yang kurang boleh ditambahin kog^^). Dan wajib diinget ya guys, Gaji harus 3x jumlah cicilan rumah, kalo bisa lebih supaya kesempatan ACC lebih besar,, kalau dibawah 3x gaji ya siap-siap aja pasti gak akan di acc. 

4. Keempat
   Pengajuan KPR ke bank
   Setelah semua dokumen siap, semua dokumen kita akan diajukan ke Bank yang bekerja sama dengan developer untuk diajukan KPR, kalau kita memilih bank nya sendiri akan dikenakan tarif sekitar 700rb'an <untuk rumah baru yaa>,, kalau untuk rumah bekas ya bank sesuai keinginan kita <seperti yang aku jelaskan diatas, akan ada apprecial dari pihak ketiga dibawah bank tersebut>

5. Kelima
   Menunggu
   Ya menunggu, karena acc atau tidaknya KPR kita biasanya 2minggu'an lebih,, kalo pengalamanku sih 3 minggu'an baru keluar tu surat penolakan/ surat persetujuannya. 

6. Keenam
   Setelah KPR disetujui, maka kita akan melewati serangkaian proses bayar DP, tanda tangan di bank, ketemu notaris, dan lain-lain yang cukup rumit T_T. 

Oya guys,, 1 lagi DP pertama yang kita bayarkan itu termasuk cicilan pertama + biaya biaya KPR nya yaa guys. Jadi siapkan DP 30 % + jumlah cicilan pertama + biaya. 
Saran gw, kalau ambil rumah baru, nego supaya biaya-biaya itu bisa gratis, karena sepengalamanku biaya-biaya itu cukup tinggi, jadi lumayan kalo bisa gratis. 

Ini secuil pengalaman yang aku bisa bagiin ke kalian ^^

0 comments:

Post a Comment